Pada kesempatan kaliini saya
akan membahas tentang alat musik Angklung.
Angklung merupakan salah satu
alat musik tradisional suku sunda, Indonesia,yang dimsinksn dengsn csrs di
goyangkan bunyi yang di hadilkan berasal dari benturan badan pipa bambu
sehingga menghasilkan bunyi yang bergetar dalam susunan nada 2,3, sampai 4 nada
dalam setiap ukuran, baik besar maupun kecil. Adapun sebagian besar laras
nadayang digunakan pada musik angklung adalah salendo dan pelog.
Bahan dasar pembuatan alat
musik ini adalah terbuat dari bambu
khusus yang di temukan oleh bapak Daeng Sutigna sekitar tahun 1938. Sepeninggal
Daenga Sutigna, kreasi kesenian
angklung diteuskan oleh mang ujo dan Erwin anwar. Bahkan Mang ujo telah membuat
pusat pembuatan dan pengembangan kreasi angklung yang di sebut “Saung angklung
Mang Ujo” yang berlokasi di padasuka, Cicaheum, bandung, Jawa barat. Sejak
bulan November 2010, angklung sudah terdaftar sebagai Kaya Agung Warisan Budaya
Lisan dan Nonbendawi Manisia dan UNESCO.
Apa bila dilhat dari jumlah
pamainnya, maka pamain angklung dapat berjumlah hingga 50 orang, bahkan hinga
100 orang, dan dapat di padukan dengan alat musik lain seprti piano, organ,
gitar, dan drum. Selain sebagai alat kesenian, angklung juga dapat digunakan
sebagai suvenir atu buah tangan setelah dihiasi berbagai aksesoris lainnya.
Jika dilihst dari jenisnya, maka alat
musik angklung dapat di kelompokkn menjadi beberapa bagian, antara lain sebagai
berikut.
1.
Angklung kanekes
Angklung ini berasal dari
daerah kankes. Alat musik ini tidak hanya digunakan untuk alat musik saja,
tetapi juga digunakan sebagai sarana hiburan ketika masyarakat setempatsedang
menanam padi di huma atau lading.
2.
Angklung Dogdog Lojor
Angklun dogdog lojor merupakan
jenis angklung yang penggunaanya berhubungan dengan kesenian bernama Dogdog
Lojor yang terdapat didaerah sekitar gunung halimun (berbatasan dengan Jakarta,
Bogor, dan Lebak).
3.
Angklung gubrak
Angklung jenis gubrak ini berasal
dari daerah cipining, kecamatan Cigudeg, Bogor. Angklung jenis ini banyak
digunakan sebagai penghormatan kepada Dewi padi dalam kegiatan melak pare (menanam padi) njjel pare (mengangkut
padi) dan ngkadiukun (menempatkan) ke leuit
(lumbung).
4.
Angklung badeng
Anklung jenis ini banyak
digunkn sebgai alat musik didalam kesenian musikayang brnma badeng yang
terdapat didesa sanding, kacamatan malangbong, Garut.
Mungkin Hanya itu yang saya
postingkan semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar